Sampai Mati . . .
jiwa ini tak tenang...
saat si musim penantian berlalu,
ku hanya sendiri menunggumu
slalu teringat suara merdumu menyapa batinku
ku terpaku dalam angan yang menyeru
tapi apalah arti sebuah rasa?
ingin kulupakan semua yang mengganjal dihati
ingin kuhentikan sejuta cinta dan sejuta rindu
ingin kuhentikan harap dan damba yang menyiksa
ingin kuberistirahat tak mikirkan apa apa lagi
semoga keinginanku trelaksana karena aku
sudah teramat jenuh dan rapuh
aku tak ingin dengar lagumu lagi
aku tak ingin membaca tulisanmu lagi
No comments:
Post a Comment