Dengan makanan berlimpah di Hari Lebaran, seringkali kita susah mengontrol nafsu makan. Tak sedikit pula yang merasa tetap lapar dan ingin makan meskipun sudah makan cukup banyak. Jika tidak diatasi tentu akan menimbulkan lonjakan berat badan yang berbahaya. Lantas apa yang menyebabkan munculnya kondisi tersebut?
"Mungkin karena ada rasa tidak enak saat ditawari oleh kerabat maupun keluarga. Tapi kemungkinan juga karena pagi harinya terlalu banyak mengonsumsi makanan manis, sehingga gula darah segera naik dengan cepat," terang Dr Titi Sekarindah, MS, SpGK, pakar gizi dari Rumah Sakit Pusat Pertamina, saat dihubungi detikHealth dan ditulis pada Kamis (8/8/2013).
Menurut Dr Titi, jika gula darah meningkat dengan cepat maka kemudian insulin akan memasukkan gula tersebut ke dalam sel secara cepat pula. Efek yang diberikan selanjutnya maka akan muncul rasa lapar kembali. Ini bisa dialami oleh setiap orang, apalagi jika pada dasarnya orang tersebut memang suka makan makanan manis.
Dr Tiri menyarankan bagi Anda yang memiliki riwayat diabetes dan kegemukan, saat lebaran jangan terlalu banyak makan makanan dan minuman manis, seperti es buah atau kue kering khas Lebaran. Kue khas saat Lebaran seperti misalnya kue nastar, kue kastengel, dan kue putri salju setiap buahnya juga sudah mengandung kalori tinggi.
"Untuk kue nastar, per buahnya mengandung kalori sekitar 70 kalori, sementara kue kastengel sekitar 40 kalori, dan kue putri salju sekitar 50 kalori. Tidak mungkin dalam sekali makan hanya mengambil sebuah saja, bisa kira-kira 3-4 buah," tutur Dr Titi.
Menurutnya, jika tak dikontrol dan dibatasi dengan baik maka dalam seminggu bobot tubuh bisa naik sekitar setengah kg hanya karena mengonsumsi kue kering seperti itu. Oleh karena itu, pengaturan diri dinilai oleh Dr Titi sangat penting terutama dalam memilih menu makanan yang akan dimakan.
"Mungkin karena ada rasa tidak enak saat ditawari oleh kerabat maupun keluarga. Tapi kemungkinan juga karena pagi harinya terlalu banyak mengonsumsi makanan manis, sehingga gula darah segera naik dengan cepat," terang Dr Titi Sekarindah, MS, SpGK, pakar gizi dari Rumah Sakit Pusat Pertamina, saat dihubungi detikHealth dan ditulis pada Kamis (8/8/2013).
Menurut Dr Titi, jika gula darah meningkat dengan cepat maka kemudian insulin akan memasukkan gula tersebut ke dalam sel secara cepat pula. Efek yang diberikan selanjutnya maka akan muncul rasa lapar kembali. Ini bisa dialami oleh setiap orang, apalagi jika pada dasarnya orang tersebut memang suka makan makanan manis.
Dr Tiri menyarankan bagi Anda yang memiliki riwayat diabetes dan kegemukan, saat lebaran jangan terlalu banyak makan makanan dan minuman manis, seperti es buah atau kue kering khas Lebaran. Kue khas saat Lebaran seperti misalnya kue nastar, kue kastengel, dan kue putri salju setiap buahnya juga sudah mengandung kalori tinggi.
"Untuk kue nastar, per buahnya mengandung kalori sekitar 70 kalori, sementara kue kastengel sekitar 40 kalori, dan kue putri salju sekitar 50 kalori. Tidak mungkin dalam sekali makan hanya mengambil sebuah saja, bisa kira-kira 3-4 buah," tutur Dr Titi.
Menurutnya, jika tak dikontrol dan dibatasi dengan baik maka dalam seminggu bobot tubuh bisa naik sekitar setengah kg hanya karena mengonsumsi kue kering seperti itu. Oleh karena itu, pengaturan diri dinilai oleh Dr Titi sangat penting terutama dalam memilih menu makanan yang akan dimakan.
Sumber: detikHealth
YouTube Channel Lampu Islam: youtube.com/ArceusZeldfer
Facebook Page: facebook.com/LampuIslam
Facebook Page: facebook.com/LampuIslam
No comments:
Post a Comment