Wednesday, December 18, 2013

Elegi Pelangi

PUISI JADUL
(1)
Bila ada seorang pujangga mengirimu setangkai melati
pasti itu lebih berharga dari sajaknya sendiri
Bila hati luka karena cinta
seorang laki-laki tak akan membunuh cintanya sendiri
(2)
Tidurlah
cahaya bintang akan selimutimu dengan hangatnya
cahaya bulan akan terangkan jalanmu dengan cahaya
hingga esok hari kau jelang fajar dengan semangat bara
Lewat angin kutitipkan wangi melati
pada seorang pemuda yang sedang bertapa di kedamaian sepi
esoknya kutunggui dia dalam cahaya pagi
aku melihatnya tersenyum
mengulurkan sebait kata-kata, puisi hati
(3)
Aku adalah merpati
terbang tinggi untuk memahami warna pelangi
dan kubaca lembaran-lembaran awan tinggi
semua begitu indah
suatu saat akan kugenggam pelangi...
Jakarta, 12 Desember 1998

No comments:

Post a Comment